Chapter 370: Setan (3)
Penerjemah: Henyee Editor: Henyee
Jika mereka tetap di dekat kamp, ””mereka masih bisa kembali ke sana jika mereka tidak bisa mengatasi situasi tersebut. Mereka memiliki seribu orang di sana, apakah mereka takut akan sedikit masalah?
Ada perubahan halus dengan tentara bayaran. Banyak pemimpin mengirim anggotanya untuk mencari binatang ajaib tingkat rendah ketika mereka seharusnya beristirahat di kamp mereka.
Para pemimpin tidak dapat pergi karena mereka harus menjawab klien, dan mereka tidak berani memberikan perintah seperti itu secara terbuka. Oleh karena itu, mereka hanya bisa mendapatkan tim kecil untuk menyelinap keluar dari kamp.
Namun, Shen Yanxiao telah memperhatikan tindakan mereka.
Dia bukan satu-satunya yang melakukan apa yang bahkan Du Lang menyadari niat mereka.
"Mereka sembrono karena menyelinap pergi sekarang." Shen Yanxiao mencibir dengan dingin saat dia melihat tentara bayaran itu ketika mereka menyelinap pergi dengan diam-diam.
Du Lang memandang Shen Yanxiao dengan ragu. Dia tidak mengomentarinya meskipun dia melihat kepergian tentara bayaran dari kamp. Bagaimanapun, mereka bukan dari timnya, dan dia tidak keberatan selama bawahannya tidak melakukan hal yang sama.
Namun, setelah dia mendengar komentar Shen Yanxiao, Du Lang menyimpulkan bahwa Shen Yanxiao pasti telah menyadari.
Sepanjang perjalanan mereka, Shen Yanxiao tidak berperilaku seperti anak kecil, dan Du Lang bahkan memujinya atas kebijaksanaan dan kehati-hatiannya. Dia ingin tahu tentang pemikirannya tentang orang-orang yang pergi tanpa izin.
"Kenapa kamu berkata begitu, Huo Xiao?" Du Lang bertanya.
Shen Yanxiao tampak tenang dan tidak tergoyahkan saat dia menyilangkan lengannya. Saat dia melihat ke arah tentara bayaran yang telah meninggalkan kamp dengan begitu santai, dia berkata dengan sikap acuh tak acuh, "Orang-orang ini takut pada Gunung Kuluo, dan mereka telah menjaga kewaspadaan mereka sebelum kami memasuki gunung. Kemudian mereka merasa situasinya tidak seburuk yang mereka kira. Ditambah dengan banyak binatang ajaib tingkat rendah di sekitar gunung, bagaimana mungkin mereka tidak tergoda? Sayangnya, mereka terlalu cupet. Mereka hanya melihat apa yang ada di permukaan, dan mereka telah mengabaikan bahaya yang tersembunyi sama sekali. Apakah mereka benar-benar percaya bahwa kelompok tentara bayaran sebelumnya hampir dimusnahkan oleh binatang ajaib tingkat rendah ini? "
Shen Yanxiao berhenti sejenak saat dia melihat para pemimpin yang berpura-pura tenang. "Mereka bahkan tidak memiliki kewaspadaan dasar yang seharusnya dimiliki seorang tentara bayaran. Mereka tidak menaruh curiga pada situasi yang tidak biasa, dan mereka bahkan ingin mengambil kesempatan untuk mendapat untung. Orang bodoh memang tidak takut. Dari mereka yang berkelana keluar malam ini, saya khawatir hanya beberapa dari mereka yang bisa kembali ke kamp kami. "
Suara Shen Yanxiao mungkin terdengar seperti anak kecil, tapi kata-kata yang dia gunakan mengejutkan ketujuh serigala lainnya di sisinya.
Meskipun mereka tahu bahwa tentara bayaran seharusnya tidak meninggalkan kamp, ””setidaknya dua ratus orang telah pergi ke hutan. Itu mungkin jumlah yang lebih kecil jika dibandingkan dengan seribu orang mereka, tapi itu masih ukuran tim yang mengesankan. Apakah Shen Yanxiao benar-benar berpikir bahwa hanya sedikit dari mereka yang dapat bertahan dalam petualangan kecil mereka?
"Aku ragu mereka akan pergi terlalu jauh dari kamp, ””jadi seharusnya tidak ada bahaya yang nyata," Serigala Sihir terbatuk dan berkata. Dia sedikit takut dengan kata-kata Shen Yanxiao. Terlepas dari keserakahan mereka, tentara bayaran itu bukanlah idiot, dan mereka tidak akan pergi terlalu jauh dari kamp. Bahkan jika mereka menghadapi bahaya, mereka masih bisa melarikan diri.
Bukankah itu berlebihan di pihak Huo Xiao?
Shen Yanxiao dengan malas melirik Malas Serigala saat dia berkata dengan santai. "Itu tidak akan terserah mereka saat itu."
Shen Yanxiao melirik Serigala Malas dengan pandangan yang sama malasnya sebelum dia dengan santai berkata, "Saya khawatir itu tidak akan terserah mereka."
"Maksud kamu apa?" Tujuh serigala terkejut dengan apa yang dia katakan, jadi mereka menoleh untuk melihat Shen Yanxiao sekaligus. Mereka berangsur-angsur lupa bahwa dia hanyalah seorang anak kecil setelah mereka bepergian bersama selama berhari-hari. Mereka mengira pidatonya sebanding dengan orang dewasa lainnya.
